James masih diam membisu. "Bisa ditanyakan kepada seluruh perawat dan dokter yang pernah merawat Cleo. Jangan naif begitu," ucap Laksa diselingi seringaiannya. Ia sebenarnya malas sekali berdebat, tapi sepertinya untuk saat ini ia harus pintar berbicara seperti biasa. Hitung-hitung menginjak harga diri Maximilian di tahap awal.
James yang merasa kalau Laksa masih mau terus menentang pendapatnya pun semakin menggertakkan giginya. Ia jelas tidak suka dengan perkataan Laksa barusan. Hal tersebut malah mengundang kekehan dari Laksa. Untuk kali ini ia tidak akan membiarkan James merasa memiliki peluang untuk mengeluarkan ananya dari penjara lagi.
Beberapa jam setelahnya Elang bisa bernapas dengan lega karena merasa Laksa sudah menyelesaikan semuanya karena sahabatnya itu lumayan lama berbicara dengan Maximilian, dan ya, masih di depan wajah rektor kampus.