Tidak segan-segan Nyonya Thalia menarik telinga sulung keluarga Kalundra itu dan menyeretnya kembali ke dalam kamar karena sebelumnya malah langsung berlari turun ke lantai satu.
Nyonya Thalia semakin frustrasi menghadapinya. "Bukannya dirumorkan terlibat dengan penculikan Maximilian, yang ada malah diberitakan anak keluarga pengusaha Kalundra mengalami gangguan jiwa." Dari mana pula anak-anaknya ini mendapat kegilaan seperti ini?
Ehm, Nyonya Thalia, mohon sadar diri.
Dan begitulah Athala diseret masuk ke dalam kamarnya dan didorong ke dalam dressing room. Nyonya Thalia mana bisa sabar menunggu anaknya memilih baju yang sudah seperti menghabiskan waktu seperti naik haji.
Maka dengan segenap kekuatan ibu-ibu zaman sekarang, Nyonya Thalia mengambil beberapa pakaian yang layak. Ya setidaknya cocok untuk bertemu dengan orang penting seperti Laksamana.
"Mommy! Jangan lihat, aku malu!" seru Athala sambil mengambil kembali handuknya yang baru saja ditarik sang ibu.
