"Siapa yang lo bilang anak mami?"
Kacamata milik Binar di lepas dari wajahnya, sekarang manik mata Athala benar-benar terasa menusuk ke dalam bola matanya. Tetapi, Binar tidak terintimidasi sama sekali oleh hal itu.
"Kamu," jawab Binar dengan santai, tangannya bahkan menunjuk wajah Athalarik.
Athala mendekatkan wajahnya ke arah Binar, dia menarik sudut bibirnya.
"Gue bahkan gak punya mami," ucapnya dengan nada rendah kemudian pandanganmu mengarah ke depan lagi, hal itu membuat tangan Binar mengepal kuat entah karena alasan apa.
"Turunin dia disini, gue udah gak ada mood buat musnahin dia."
Mobil itu langsung berhenti dan Binar di paksa turun dari sana, setelahnya mobil melaju meninggalkan dia sendirian di sini.