Happy reading!
Kak Radit kembali menjalankan mobilnya. Dan kali ini tak ada obrolan, kami berdua sibuk dengan pikiran masing-masing.
"Nanti mau gue jemput gak?" tanya Kak Radit begitu sampai di sekolahku.
"Gak usah kak," jawabku dan ia hanya mengangguk. Aku pun segera masuk dan berjalan menuju kelas.
"Salsaaa, sumpah deh lu tau gak." Tebak siapa itu? Ya, Ralina. Baru aja aku sampai kelas dia udah teriak teriak.
"Ada apa?" tanyaku begitu sudah duduk di bangku milikku.
"Lu lagi ada masalah ya sama Rangga?" tanya Ralina, aku mengernyit bingung. Dari mana ia bisa tau.
"Emang kenapa?" tanyaku.
"Tadi Rangga berangkat bareng Nesya," jawab Velyn.
Apabapaan Rangga ini, dia mau balas dendam sama aku? Sama si Nesya lagi, dia kan mantannya Rangga. Sungguh aku gak ngerti lagi gimana jalan pikirannya.
"Lu kalau ada masalah selesaiin baik-baik sama Rangga," ucap Ralina.
"Iya jadi banyak yang gosipin hubungan lu sama Rangga tau," tambah Velyn.