Sesampainya didalam restoran, Marvin memegang erat tangan Lia. Tatapan mereka seperti biasa tidak ada yang berubah. Malah semakin menumbuhkan rasa cinta dan rasa sayang di hati mereka berdua. Terlihat jelas bagaimana wajah diantara keduanya. Mereka kemudian melihat kedua orang tua mereka masing-masing sedang asyik berbincang. Entah apa yang di perbincangkan.
"Wah kalian berdua sudah kembali" Ujar Ny Mira.
Lia dan marvin kemudian duduk ditempat yang tadi sambil menyambung pembicaraan Mamanya "Ya Ma! Semuanya sudah selesai kita bicarakan".
"Wah Mama senang sekali mendengarnya. Berarti secepatnya kalian berdua akan menikah. Dan Mama akan mempunyai cucu" Ny Mira berlagak kesenangan, ia menepuk-nepuk tangannya karena merasa bahagia. Papanya juga ikutan senang "Papa juga dong Ma! Marvin kan anak Papa juga" Bantah Tuan Tsuru.
Ny Mira langsung berhenti tersenyum, Ny Mira menaikkan bibirnya sambil Melia ke arah suaminya "Aish..ya Papa. Jangan marah seperti itu".