Saat Jam 9 malam, Alexa dan Marvin sudah tiba di Yogyakarta Setelah sejak sore menempuh perjalanan udara. Mereka bahkan sekarang sudah tiba di halaman rumah Nata yang sudah direnovasi jadi lebih besar dan modern, namun tetap dengan ciri khas bangunan Yogyakarta.
Alexa segera turun dari taksi bersamaan dengan Melvin, sementara sang supir taksi juga turun lalu membukakan bagasi untuk mengambil koper mereka.
Nata yang sedang duduk santai di teras, seketika beranjak berdiri saat melihat putrinya mendadak datang padahal berjanji akan datang besok. Pria paruh baya yang mengenakan celana panjang biru dipadu dengan kemeja putih bermotif kotak-kotak itupun segera menghampiri putri dan menantunya yang kini jalan menghampirinya sambil menyeret koper.
"Nak ... Kenapa tidak bilang akan datang malam ini?" tanyanya heran.