Chapter 213 - Firasat

Saat jam sepuluh malam Alexa masih duduk di teras balkon bersama Julian yang tak kunjung pulang padahal dia sudah sangat tidak nyaman dan ingin segera istirahat. Sesekali wanita yang memakai piyama biru keputihan bermotif Teddy bear dan mencepol rambutnya ke arah atas serta memakai jubah putih agak transparan itu menguap karena rasa kantuk mulai menyerangnya.

"Elmira," panggil Julian.

"Iya," sahut Alexa dengan menaikkan alisnya, melirik Julian yang duduk di kursi plastik berwarna oranye berhadapan dengannya berbatasan pada meja kaca. Di sana juga tersedia beberapa jenis snack dan minuman bersoda.

"Em ... Apa kamu punya rencana untuk kembali ke Jakarta?" tanya Julian.

"Entahlah ..," jawab Alexa sambil mengendikkan bahunya. "Aku merasa nyaman di sini tapi ... Aku sudah menimbulkan masalah karena tidak memberi kabar kepada keluargaku yang ada di Yogyakarta. Aku sudah keterlaluan dan aku tidak punya keberanian untuk menemui mereka ... Mereka pasti sangat kecewa padaku," lanjutnya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS