Mo Boyuan akan pergi keluar, tetapi ia melihat putranya menatapnya dengan mata seperti seekor sapi.
"Mo Zhining, apakah kamu mengalami kram mata?"
Padahal jelas-jelas putranya itu sedang kesal dengan dirinya.
"Cepat tidur. Jika kamu belum tertidur dalam satu menit, bangun dari sana dan kerjakan pekerjaan rumahmu!"
Kata pekerjaan rumah adalah hal yang benar-benar paling dibenci oleh anak-anak. Segera, si Kecil langsung menutup matanya dengan erat.
Mo Boyuan berdiri sambil menyilangkan tangannya di depan dada, tetapi ia tidak berbicara lagi.
Sementara si Kecil sebagai pihak yang diancam langsung tertidur dalam waktu setengah menit.
Namanya anak-anak memanglah anak-anak. Kemampuan mereka untuk tertidur dalam hitungan detik selalu membuat iri banyak orang.
Mo Boyuan pun menarik handuk di tubuh si kecil yang sedang tidur, kemudian keluar.
Ketika Mo Boyuan keluar, mesin kopinya yang sudah matang pun mengeluarkan suara dentingan.