Setelah rasa sakit kepalanya berkurang, Jiang Tingxu dipaksa oleh pria itu untuk makan lagi.
"Jam berapa?" tanya Jiang Tingxu tidak bisa berkata-kata lagi.
Pria itu melihat arlojinya, "Jam dua."
Sudah pukul dua?
"Apakah kamu tidak ingin tidur lagi?"
Jiang Tingxu tidur kurang dari tiga jam tadi malam. Sebelum itu, ia mungkin tidur sekitar satu jam. Total waktu tidurnya adalah empat jam. Ia harus bekerja shift malam lagi hari ini. Bagaimana ia bisa menahan kantuknya?
Hati Mo Boyuan dipenuhi rasa sakit saat melihat istrinya.
Sebelumnya, saat mengetahui bahwa Jiang Tingxu memilih jurusan kedokteran, Mo Boyuan benar-benar mempertimbangkannya.
Tapi mau bagaimana lagi. Siapa suruh gadis ini membuatnya tergila-gila?
Jiang Tingxu tidak mengetahui apa yang dipikirkan pria itu, ia hanya menggelengkan kepalanya, "Tidak tidur."
"Lalu mau melakukan apa?"
Jiang Tingxu meliriknya, "Kenapa kamu bertanya?"