"Bagaimana keadaan Xiao Hua Hua?"
Jiang Tingxu masih khawatir tentang hal ini. Kemarin pertama kalinya Jiang Tingxu menyaksikan Leng Zheng benar-benar memukul gadis itu hingga jatuh di depannya, jadi sekarang ia benar-benar khawatir.
"Tidak apa-apa."
Meski bicara dengan begitu santainya, namun Leng Zheng diam-diam masih menggosok punggung tangannya. Meski kekuatannya sudah sangat ringan, namun rasanya masih sangat sakit.
Sepertinya Leng Zheng tetap membutuhkan obat setelah ini.
Jiang Tingxu tidak tahu bahwa setelah Xiao Hua Hua bangun, gadis itu bertarung dengan Leng Zheng selama hampir 300 ronde. Kemarahannya bagai api yang meletup-letup dan hampir meledak. Tentu saja Leng Zheng tidak akan mengatakannya pada Jiang Tingxu.
Pada akhirnya, Leng Zheng mengatakan bahwa semua ini sudah diatur oleh Jiang Tingxu dan setelah mendengarnya Xiao Hua Hua baru berhenti.
Xiao Hua Hua pun dapat langsung menebak alasan dari rencana ini.
...