Lampu neon menyala, Xie Xize mengangkat kepala dan menatap Mo Yangyang.
Ia mengangkat tangan, lalu meletakkannya di atas kepala Latiao. Setelah itu ia berkata, "Tidak, ayah tiri juga tidak bisa."
Ya, orang yang boleh melakukannya hanyalah ayah kandungnya.
Mo Yangyang panik ketika mendengarnya, lalu ia segera menoleh.
Mo Yangyang selalu merasa bahwa Xie Xize lima tahun kemudian tampak berbeda dari lima tahun yang lalu.
Xie Xize pasti lebih licik, lebih sulit dipahami, dan lebih berbahaya. Akan tetapi nyatanya, ia tidak pernah memahami pemikiran lelaki ini.
Mo Yangyang dengan hati-hati mempertahankan kehidupannya yang damai. Sayangnya, Xie Xize seperti kabut hitam yang tidak terlihat di kejauhan. Ia pun mulai berjalan ke arahnya yang malah tidak bisa dilihat sama sekali olehnya.