Candra mengatakan makan dengan apapun cocok asal dekat dengan Kania.
Kemudian Kania menjawab gombal rayuan maut.
"Benar dik masakan apapun kalau dimakan cocok kalau bersama kamu. "kata Candra.
"Mas bosan aku mendengar omongan kamu yang serba khayal. "ucap Kania.
Mendengar adik dan temannya yang selalu berdebat Rio terus ikut sarapan bersama.
"Kalau sudah ngumpul enggak pernah yang namanya akur. "ucap Rio.
"He….he….he…. memang mas Candra itu lho mas Rio selalu merayu yang seperti gombal kusut. "kata Kania.
"Ayo makan jangan berdebat lagi. "kata Rio sambil makan.
Mereka asyik makan papanya Kania juga terus ikut makan.
"Rio untuk acara besok saudara opa sudah dikabari ? "tanya Yuda.
"Pasti sudah pa kemarin ada yang ikut ke rumah mama berarti ya sudah dikabari semua. "jawab Rio.
"Ya sudah papa tenang kalau sudah diberitahu semua. "jawab Yuda.
Oma yang dari depan ikut duduk di ruang makan lagi.
"Opa kemana sih dari tadi tidak ada ? "tanya Oma.