Chereads / Bayang-bayang kehidupan semu / Chapter 195 - bab 204

Chapter 195 - bab 204

Ayah dan bunda sudah pulang lalu bapak dan ibu Neni terus masuk ke rumah.

"Ma ayo beli martabak. "kata Kania.

"Ayo sekarang sayang ? "tanya Neni.

"Iya dong ma. "kata Kania.

"Sebentar mama ambil uang dulu. "ucap Neni terus masuk ke dalam rumah, lalu Neni kembali lagi dengan membawa dompet.

"Ayo sayang, Dani ikut ? "tanya Neni.

"Ikut…..ikut mama. "jawab Dani lalu digendong pengasuhnya.

Dani diajak jalan-jalan beramai-ramai sangat senang dia melihat kanan kiri, sesekali melihat Kania dan mamanya terus tertawa.

"Mama tu…..apa itu mama ? "tanya Dani setelah melihat gerobak martabak dari kejauhan, sampai ditempat penjual martabak Dani terus diberi tahu Neni.

"Sayang ini namanya gerobak. "kata Neni.

"Obat…. "kata Dani.

"Kok obat sih sayang ge-ro-bak. "kata Neni mengeja hurufnya agar Dani mengerti.

Dani mendengarkan ejaan mamanya tetapi yang keluar dari mulut Dani ombak maksud Dani juga gerobak.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS