Chereads / Bayang-bayang kehidupan semu / Chapter 116 - bab 125

Chapter 116 - bab 125

Rio mencari uang di sakunya ternyata lupa tidak membawa uang.

"Begitu kok repot mas nanti minta uang papa saja. "jawab Kania senyum.

"Kamu memang cerdas dik. "kata Rio tertawa.

Tak lama kemudian mereka sampai di rumah Neni, Rio terus memarkirkan motornya di halaman rumah, Kania terus berjalan masuk rumah.

"Mama...mama. "panggil Kania.

"Sayang kamu kesini sama siapa ? "tanya eyang utie senang melihat Kania.

"Sama mas Rio eyang, mama mana ?

"tanya Kania.

"Mama dikamar tuh. "kata eyang utie menunjuk kamar Neni.

"Tok !! tok !! tok !! mama !! …. "panggil Kania dengan mengetuk pintu.

Neni mendengar suara Kania terus mau bangun,Yuda yang berbaring di sebelah Neni terasa Neni bergerak ikut bangun.

"Mau kemana dik ? "tanya Yuda.

"Mas Kania kesini tolong bukakan pintunya. "jawab Neni.

Lalu Yuda bergegas membukakan pintu Kania, begitu pintu dibuka Kania langsung memeluk papanya.

"Papa...papa lama tidak pulang kesana.

"ucap Kania masih memeluk papanya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS