26 (1 )
Kania yang dipuji ibunya Damar senang hatinya.
" Bu ini. " kata Neni memberikan buahnya kepada ibunya Damar dan di letakkan di meja oleh Neni.
" Nen kamu kok repot-repot membawa oleh-oleh segala. " ucap ibunya Damar.
" Ayo silahkan duduk. " kata ibunya Damar.
Lalu mereka duduk di tikar yang sudah di gelar Kania duduk dekat Neni.
Kemudian ibunya Damar bercerita tentang Damar.
" Damar memang sudah bertekad tidak mau punya istri Nen, karena dulu teman SD nya masih kecil sudah ditinggal sama bapaknya, juga sakit seperti Damar makanya Damar trauma seumpama Damar mempunyai keluarga yang ditinggal dia bagaimana kehidupan keluarganya selanjutnya Damar kasihan dengan anak-anaknya dan istrinya yang membesarkan anaknya sendirian, seperti ibu temannya itu sampai sekarang ibunya itu tidak menikah lagi. " jelas ibunya Damar kepada Neni.
" Makanya Nen Damar sering menggoda kamu terus, kamu digombali diajak nikah. " ibunya Damar tersenyum.