Setelah Neni masuk mobil Yuda terus masuk mobil terus menjalankan mobilnya menuju tujuan Neni.
"Mas nanti kalau lewat sekolah SMP yang aku ngajar aku pasti tidak bisa menahan tangisanku. "ucap Neni.
"Ingin nangis tidak bisa ditahan nangis saja tidak apa-apa. "jawab Yuda.
Setelah melewati SMP itu benar juga Neni sudah tak bisa menahan kesedihannya meskipun sudah ditahan tetap saja air matanya sudah jatuh dengan sendirinya, Yuda yang melihat itu terus memberikan tisu satu kotak kepada Neni.
Sesudah melewati SMP itu Neni tetap masih menangis, karena ini jalanan yang dia lalui setiap hari dengan suaminya dulu, karena setiap pulang mengajar Neni selalu dijemput suaminya yang dulu.
"Dik ini masuk gang apa ? "tanya Yuda setelah melewati SMP tadi.
"Gang kenanga lorong dua. "jawab Neni.
"Gang itu aku sering main ke rumah temanku lho dik. "kata Yuda.
"Teman mas Yuda siapa namanya ? "tanya Neni.