Terlanjur bersenang senang tengah malam, Bella dan Tristan sepertinya tak berniat untuk melanjutkan tidur. Keduanya kompak terjaga kembali usai menidurkan Rafa di kamar. Waktu sudah menunjukkan pukul dua malam di Washington, dan pemandangan khas Amerika dini hari cukup menarik untuk disaksikan dari lantai dua puluh satu balkon hotel.
Keduanya asik berbincang ringan, seolah memanfaatkan waktu tidur anak untuk berkencan. Sudah lama juga rasanya tidak seperti ini berdua saja.
"Ma, gak dingin apa? Saya aja dingin gini," tanya Tristan, menilik Bella yang hanya mengenakan night gown warna merah tanpa lengan, mengekspos leher, dada, dan lengannya ke udara malam.
"Enggak kok, Saya suka begini."
"Saya juga suka Kamu pake yang begitu." Tristan tersenyum miring, "Kamu sengaja kan Ma? Mau godain Saya mumpung di Amerika gini?"
Bella balas tersenyum miring, "Iya, sengaja. Kamu kan sukanya yang sexy sexy? So this is me, the model myself," ujarnya bangga.
