Hari demi hari berlalu, tidak banyak hal berubah di kehidupan Bella dan orang-orang disekitarnya. Satu bulan usai injeksi darah termodifikasi genetik itu, Bella masih harus bangun pagi, menyiapkan sarapan untuk dirinya, Rafa, dan Gia. Belum untuk Tristan, karena suaminya itu masih belum menunjukkan perubahan apapun secara kasat mata.
Pernyataan Paul bulan lalu itu memang bagaikan angin surga bagi Bella yang sudah tiga tahun menantikan progres membahagiakan terkait kesembuhan Tristan. Namun sepertinya itu tidak terlalu berarti banyak sekarang. Optimisme Bella kembali dibawa naik turun, bahkan turunnya lebih sering. Usai dipantik semangatnya oleh Jesse hari itu, kini Bella sudah mirip seperti mesin yang hidup tanpa nyawa dan tujuan. Pikiran dan hatinya kosong, bahkan pengaruh Rafa sudah tidak sebesar dulu.
Dulu Bella berada di titik terendah.
Kali ini, Bella berada di titik terendah dari yang terendah.