Chereads / The Retro: Art and Death / Chapter 143 - "Temui Saya"

Chapter 143 - "Temui Saya"

Pagi-pagi di meja makan, Tristan nampak gusar dengan ponselnya. Berkali-kali sejak tadi Subuh Ia menghubungi Gia, Linda, atau Kian. Namun tak ada satupun dari mereka yang merespon, bahkan nomor ponsel ketiganya tidak aktif. Jelas itu membuatnya khawatir. Kemana mereka? Setidaknya Kian, harusnya detektif senior itu tidak pernah menonaktifkan ponselnya.

"Ck! Kemana sih?" decaknya sebal, menaruh kasar ponsel ke atas meja makan. Bella di depannya yang tengah sarapan ikut bingung harus merespon bagaimana.

"Bang Kian kenapa mati coba ponselnya? Saya udah bilang jangan sampai ada miskomunikasi sedikitpun," lanjut Tristan sembari kasar memotong sandwich yang belum disentuhnya sejak tadi.

Bella menghela nafasnya sejenak, "Mungkin lagi di charge atau kendala apa kali Mas, coba hubungi lagi nanti siang," sarannya.

Tristan hanya mengangguk, terlihat masih jengkel, "Semoga. Kamu tolong terus hubungi Mama dan Mbak Gia ya selagi Saya nanti konferensi," pintanya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS