"puh… dasar iblis, dia sama sekali tidak mirip dengan seorang paman yang seharusnya menyayangiku sebagai keponakannya." Alex terus menerus menggerutu sepanjang jalan. Ia bahkan masih memakai sebuah piyama, Ketika kelar dari kamar menuju kamar abercio.
Dengan kedua matanya yang masih sangat mengantuk. Secara tidak sengaja alex mendengar suara gaduh dari aula utama saat ia menuju kamar paman kecilnya. " suara ap aini? Berisik sekali." Alex meningintip sedikit dari lubang pintu untuk mengetahui hal yang terjadi di dalam ruangan itu.
"katakan! Siapa dari kalian pemilik pakaian ini?" tanya charlotte kepada para pelayan yang berdiri dihadapannya.
Para pelayan itu terlihat berdiri dengan tubuh gemetar ketakutan. Mereka hanya diam dan tidak ada satupun dari mereka yang berani menjawab pertanyaan nyonya besarnya.
"Paman, ada apa ini? Mengapa nyonya besar begitu marah?." Tanya lisa kepada paman zhang yang berdiri di tidak jauh darinya.
