"Gua udah sampai di depan rumah gua kan. Gua ga kenapa-kenapa. Lebih baik sekarang lu pulang aja."
Ketika Aqilla mengusir Dika, tiba-tiba saja Ibunya Aqilla keluar dari dalam kamarnya. Karena Ibunya Aqilla mendengar ada suara mobil yang berhenti tepat di depan rumahnya. Dan dia yakin jika yang tiba di rumahnya itu adalah Aqilla. Maka dari itu dia langsung keluar rumah untuk memastikannya sendiri. Dan kebetulan Ibunya Aqilla mendnefar semua ucapan Aqilla barusan kepada Dika.
"Aqilla. Kamu jangan bicara seperti itu dong sayang. Di ajak dulu Dika nya masuk ke dalam. Emangnya kamu ga kasihan sama Dika?"
"Kasihan kenapa Bu? Aku kan ga pernah suruh dia jemput aku. Aku juga ga pernah suruh dia buat antar aku kan."
"Ibu yang suruh nak. Lagian kenapa kamu bohong sama Ibu si? Kalo kamu jujur kan Ibu bisa antar kamu ke makam Ayah."
"Iya maafin Aqilla, Bu. Qilla cuma lagi kangen aja sama Ayah dan Qilla mau curhat sama Ayah. Qilla mau ke kamar dulu. Permisi Bu."
