"Dalam arti lain, kalian tidak bisa pulang?" Tanya Ryshaka pada Dashi, sesuai dugaan wanita itu, Ryshaka telah terperangkap pada ucapannya, ia sedikit bersyukur karena memiliki atasan smart macam Ryshaka karena hanyalah dalam satu patah kalimat, lelaki itu sudah bisa menangkap maksud hatinya.
"Bisa dikatakan seperti itu, Pak!" Ucap Dashi yang berlagak malu-malu kucing pada Ryshaka karena telah merepotkan lelaki itu di malam selarut ini.
"Saya masih tak paham dengan kalian berdua, mengapa sampai tidak bisa pulang, kalian berangkat dengan menggunakan apa?" Tanya Ryshaka pada Dashi.
Sepertinya ekspetasi yang Dashi berikan pada Ryshaka bahwa lelaki itu akan membantu dirinya hancur total, lelaki itu terdengar ragu untuk mendatanginya.
"Dengan mobil, Pak!" Jawab Dashi singkat.
"Apalagi kalian pergi dengan mengendarai mobil, saya tidak tahu apa faedah saya dengan datang ke sana." Ucap Ryshaka pada Dashi yang kini terdengar semakin jauh dari ekspetasi awal Dashi.
