Dashi memalingkan wajahnya ke arah Jasmine, wanita itu merasa sedikit aneh dengan reaksi wanita yang ada di hadapan tersebut.
Jasmine melihat dengan jelas jika Ryshaka dan Aletha masuk ke dalam kamar yang sama, tapi mengapa wanita itu malah terpaku di tempatnya dan tidak melakukan perlawanan apapun, padahal sang kekasih baru saja berduaan dengan wanita lain di dalam kamar.
Dashi memicingkan matanya karena rasa curiganya kian membumbung.
"Hey, wanita aneh! Apa kau tidak marah sedikitpun melihat Ryshaka dan Aletha masuk ke dalam kamar yang sama?" Tanya Dashi pada Jasmine dengan sorot mata menyelidik. Dashi berubah peran menjadi pakar psikolog yang mampu membaca suara hati seseorang lewat gerak gerik yang dihasilkan dari sang objek.
