Calvin menampik senyum penuh kepuasan saat seseorang yang sedari tadi membuntutinya kini sudah enyah. Calvin bukanlah lelaki yang se-bodoh itu hingga dirinya tak tahu ada seseorang yang berusaha mengawasi gerak-geriknya dan Aaron sangat tidak pantas disebut sebagai seorang detective swasta, bagaimana bisa lelaki itu menunjukkan dengan terang-terangan pada Calvin bahwa dirinya sedang menjalankan mandat khusus.
"Sudah waktunya Ryshaka mempekerjakan orang baru." Ucap Calvin berdecih sinis.
Calvin baru saja mengantar Dashi berangkat ke kantor dan saat manik mata Calvin tertuju pada sebuah mobil yang tak kunjung enyah dari sana, otak lelaki itu langsung berputar cepat. Memikirkan beberapa teori yang mungkin saja bisa terjadi. Buah dari pemikirannya tersebut tertuju pada satu orang yang sudah dari dulu bersitegang dengannya, siapa lagi jika bukan Ryshaka.