Sementara itu di tempat lain, Dashi bekerja dengan tekun. Tak ada Ryshaka dan Aletha di sisinya tak serta membuat wanita itu melupakan tanggung jawabnya sendiri sebagai seorang pekerja. Cuan adalah motivasi terbesarnya, tentu saja.
Di tengah Dashi yang sedang sibuk dengan berbagai macam berkasnya, seorang wanita yang tak ia harapkan datang tiba-tiba muncul kembali.
Seperti biasa, wanita itu tak 'kan mau repot-repot menyapa seorang budak cooperate macam Dashi.
Langkah wanita itu lurus menuju ruangan kerja Ryshaka, setelah berhasil memasukkan kata sandi yang dihafalnya di luar kepala, ia langsung masuk ke dalam sana.
"Mau cari siapa kak?" Batin Dashi dalam hatinya.
Itulah jika mulut tak digunakan sesuai dengan fungsinya, jadi tak menemukan dimana keberadaan Ryshaka, 'kan?