"Jika kamu masih mempertimbangkan kedua penawaran saya itu, siap-siap saja dengan kondisi perekonomianmu yang akan jalan di tempat." Ucap Ryshaka pada Aletha.
Ryshaka mulai menunjukkan taringnya sebagia seorang General Manager yang pandai dalam melobi para investornya, dalam hal ini, Aletha lah yang memerankan sosok investor tersebut.
"Saya tidak mau bertindak ceroboh dengan cepat mengambil keputusan, meski kondisi saya kini sedang terhimpit, mengambil waktu untuk berpikir lebih lama jauh lebih baik daripada sekejap membuat keputusan namun akan di sesali di kemudian hari." Ucap Aletha pada Ryshaka.
"Perkataanmu itu sulit untuk saya sangkal, baiklah! Saya akan mengahargai keputusan kamu dan jika kondisimu jauh lebih genting daripada ini, jadikan saya sebagai orang pertama yang bisa membantumu." Ucap Ryshaka bagai sebuah janji di telinga Aletha jika lelaki itu akan ada dalam kondisi terpuruknya.