Kegeraman Arseno sangat memuncak disaat wanita yang sama sekali tidak dikenal olehnya, memaki Jingga seolah sangat mengenal Jingga sangat dekat. Padahal dirinya sama sekali tidak mengenal Jingga, lalu bagaimana bisa dirinya mengatakan hal yang sangat memalukan dirinya sendiri?
Jingga yang menyadari semua ucapan wanita itu adalah kebenaran, membuat Jingga perlahan melepas pelukannya di lengan Arseno, namun Arseno cepat tanggap, dirinya langsung memegang tangan Jingga agar tidak terlepas.
"Tetap disini," ucap Arseno kecil yang hanya bisa di dengar oleh Jingga.
Jingga yang mendapat persetujuan dari Arseno, hanya bisa diam dan menganggukkan kepalanya secara peralahan.
Arseno kembali melihat wanita yang ada di hadapannya. Arseno tertawa kecil seolah mengejek ucapan wanita tersebut.