Sementara itu, di waktu yang sama namun tempat yang berbeda, tepatnya di butik milik Jingga dan Adisty. Kelima orang yang baru saja menuruni mobil mewah dan baru milik Yuriza. Terlihat sudah ada beberapa pembeli yang menunggu untuk membeli produk yang ada di butik.
"Ternyata sudah ada yang menunggu," ucap Yuriza.
"Iya, ternyata sudah ada. Padahal kita tidak telat kok," jawab Adisty.
"Mungkin mereka candu dengan produk kalian. Aku senang melihat butik kalian bisa sukses kaya gini."
"Iya Yuriza. Dan semua ini berkat adanya Jingga. Lebih tepatnya berita yang mengatakan Jingga anak yatim."
"Tidak juga, Allah memang sudah menyiapkan rezeki untuk kalian disini. Mungkin, jalannya melewati Kak Jingga. Tapi semuanya sudah terbayarkan dengan Kak Jingga sudah bersatu dengan Kak Arseno."
"Iya, Allah punya jalan tersendiri untuk hambanya. Tugas kita hanya berserah diri kepada Allah dan tidak melawan apa yang sudah Allah tetapkan untuk kita."