Chereads / Skenario Cinta / Chapter 220 - 220

Chapter 220 - 220

Aldrich masih saja memperhatikan perempuan tadi. Tangannya memegang erat gelas wine yang tersisa beberapa tetes. Jika saja Aldrich tak segera menaruh di meja, mungkin benda itu sudah hancur akibat gengamanannya.

"Apa kau baik baik saja Tuan Aldrich?" tanya kolega Aldrich.

"Aku baik baik saja."

"Aku harus menyapa yang lainnya. Aku permisi dulu," pamitnya dan diangguki oleh Aldrich.

Netra abu nan tajam milik Aldrich kembali beralih pada Agatha. Jujur saja, dia masih tidak mempercayai penglihatannya. Apakah ini hanya sebuah fatamorgana semata?

Kakinya melangkah ke arah Agatha yang sekarang ini sedang berdiri sendiri sembari menyesap winenya. Gerakan perempuan itu terlihat sangat elegan dan berkelas, bak seorang bangsawan.

Aldrich menatap bagaimana jari jari lentik Agatha memegang gelas dan lihat lah bibir merah meronanya. Terlihat seksi saat menyesap teguk demi teguk wine tadi.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS