Apa yang terjadi semakin pelik saja. Bagaimana pun Rendy tak bisa dengan mudah melepaskan Andrea begitu saja.
Sementara Andrea, yang kembali lagi ke asrama DC. Membuat anggota lain menjadi antusias sekali. Tentu saja. ia adalah artis ternama. Semua orang tentu mengaguminya terutama laki - laki.
"Andrea, kenapa sekujur tubuhmu begitu? Memangnya benar, kau mendapatkan siksaan dari Rendy Wijaya?" tanya Max kepada Andrea.
Ia ditugaskan untuk menemani Andrea agar peserta lain tak mengetuk Andrea di kamarnya.
"Yah begitulah, Max," ucap Andrea.
"Heuh, malang sekali nasibmu. Kukira saat kau menikah dengan Rendy, kau akan bahagia," sahut Max.
Andrea hanya bisa tersenyum mendengar ucapan Max.
"Kau sudah melupakan Kekasihmu dulu, Max?" tanya Andrea.
"Itu tak mungkin, Andrea. Apalagi dia memiliki anakku," ucap Max.
"Begitu, ya. Ternyata memang sulit, ya, untuk melupakan orang yang kita cintai," ucap Andrea.
"Kau kenapa? Kau tak bisa melupakan Rendy?"