Tanpa sepengetahuan siapapun, Evans pergi ke rumah Rendy untuk mencari Andrea.
Tenyata banyak wartawan datang ke rumah itu. Evans harus putar otak bagaimana caranya agar dia bisa masuk ke dalam rumah Rendy.
Ia segera turun dari mobil dengan menutup wajahnya dengan topi. Ia mencari jalan pintas untuk masuk ke dalam rumah Rendy.
Di belakang rumahnya, ia menemukan pintu kecil dan sambil melihat ke sana ke mari ia langsung masuk begitu saja.
"Siapa kau?" seorang pekerja di rumah itu memergoki Evans masuk melalui pintu belakang.
Aku diminta Tuan Rendy untuk menjemput, Nona Andrea," ucap Evans berbohong.
"Tuan Rendy?"
"Iya, di luar banyak wartawan. Dia ingin Nona Andrea aman," ucap Evans.
"Kalau begitu cepat," ucap penjaga.
Evans segera masuk ke dalam rumah melalui pintu belakang. Sampai di dalam ia bingung harus mencari Andrea di mana.
Rumah itu terlihat sepi. Andrea tak ada di mana - mana. Evans curiga jika Rendy menyembunyikan Andrea di suatu tempat.