"Fy, Aku ingin meminta waktu sebentar saja untuk berbicara kepada kamu! "Ujar Satria berusaha untuk menghentikan kedua langkah Ify.
"Aku tidak ada kesempatan lagi karena aku sedang sibuk! Lain kali saja kita bicara karena hari ini aku ada kelas dadakan! Aku mohon pengertian kamu Satria! "Tolak Ify dengan nada jutek lalu dia pergi dari hadapan Satria. Dia benar-benar sangat marah sekali dengan perilaku Satria di masa lalu. Dia tidak ingin lagi terjebak dalam sebuah nostalgia yang di masa lalunya. Dia benar-benar ingin terlepas dari masa lalunya agar dia bisa melangkahkan kembali kedua kakinya menuju ke masa depan. Walaupun kesempatannya hanyalah kecil.