Di ruang kelas. Ify merasa malas sekali. Dia merasa suasana hatinya tampak berantakkan sekali.
SUIT! SUIT! SUIT! Suara salah satu temannya bersiul. Lalu Ify mulai menoleh. Dia mendapati lelaki sedang bermain mata dengannya. Kedua mata Ify melotot seketika. "Pengen cari mati kamu," dalam hatinya.
"Kamu kenapa, Fy?"
"Itu ada spesies aneh di ruang kelas kita," dengus kesal Ify.
"Astaga, Fy. Itu Beno. Bukankah dia penganggum rahasia kamu?" Tanya Retta.
"Kamu ngomong lagi pengen aku jepret mulutmu, Ret?" Sewot Ify dengan membolakan kedua matanya. "Nggak usah cari mati!" Dengusnya.
"Kamu kenapa sih, Fy. Kamu sedang PMS?" Tanya Retta.
"Aku lagi pengen makan orang," Ify memang sedang kesal dengan Satria.
"Pasti ini ada hubungannya dengan Satria, kan?"
"Nggak usah ngomongin Satria! Denger namanya aja aku males," desisnya menatap muak.
"Emang ada apa dengan Satria? Kamu diapakan? Kok sampai ngambek gitu?" Tanya Retta dengan kepo.
"Kamu kenalkan sama Ayu?"