"Aku tidak akan menyentuhmu, jangan memasang wajah marah dan waspada seperti itu."
Leila masih diam, ia menatapi setiap inchi tubuhnya di bersihkan oleh Jack sedari tadi.
"Kenapa memandikan aku? kenapa tidak kembali ke pada Cindy?" cercah Leila yang mencari pertengkaran di pagi hari. karena suasana hatinya sedang tidak baik saat ini di tambah rasa sakit kepala yang meranda.
Jack memilih diam. Ia tidak ingin berdebat dengan Leila yang selalu memancing emosinya. Sejak Leila pulang dari rumah sakit.
Yang bisa di lakukan oleh Jack hanya bisa mengalah untuk saat ini. Karena semua ini, memang salahnya.
"Aku sungguh benci padamu," seru Leila yang masih melanjutkan perkataannya.
Jack masih diam membisu, ia mengeringkan tubuh Leila yang kurus. Lalu memakai piyama di tubuh Leila.
Sesekali menatapi kedua mata Leila yang terlihat kantuk.
Dalam hati Jack ingin menanggis sekeras-kerasnya. Ketika melihat bekas luka di tubuh Leila yang tidak bisa hilang. Walau sudah sembuh.
