"Dulu sebelum aku pamit pindah ke Semarang, bukannya aku udah janji bakal jaga hati selama disana sampai aku kembali?" Raina ngangguk soalnya cewek itu inget banget sama apa yang dibilang Naufal waktu itu, "Selama disana aku cuman fokus sama cita-cita aku, Rain. Aku enggak pernah berpikiran buat deket sama cewek manapun, kalau cuma temen ada lah tapi yang spesial di hati aku cuman kamu, Rain."
"Disana aku cuman mikir gimana caranya buat kamu bangga sama aku nantinya, Rain. Aku enggak pernah mikir buat deket sama cewek lain atau ngelupain kamu seperti apa yang kamu bilang barusan. Sekarang aku tanya, emangnya aku bisa ya ngelupain orang yang udah nyuri hati aku dari tiga tahun lalu sampai sekarang?"
Raina gelapan, dia bingung mau jawab gimana.
"Aku enggak bisa, Rain. Mau sejauh apapun aku pergi rumah aku ya tetep kamu."
Raina menggeleng, "Aku enggak ngerti maksud kakak apaan."