"Ehmmm Zayyan kemana sih kok cuci muka lama banget."
"Ehhh akhirnya dicariin juga."
"Astaghfirullahalazim." Raina sama bundanya kaget waktu denger suara Zayyan.
Begitu di toleh bocah itu berdiri sambil ngelipet kedua tangannya didepan dada dengan punggung yang menyender pada kulkas.
Entah sejak kapan Zayyan berdiri disitu tapi yang pasti mukanya udah keliatan kesel banget.
Melihat bunda sama kakaknya kaget, Zayyan jalan deketin bunda sama kakaknya, "Kirain mah Zayyan udah dilupain karna keasikan ngobrol." Ucap cowok itu sedikit menyindir.
"Kamu sejak kapan berdiri disitu?"
"Emangnya penting ya?"
"Ya penting lah, kalau kamu udah lama disitu berarti kamu dengerin apa aja yang kakak bicarain sama bunda."
Zayyan langsung menggeleng, "Enggak tuh, orang Zayyan baru aja turun kok. Lagian bunda sama mbak lagi ngomongin apa sih kok keliatannya serius banget." Tanya Zayyan ke bundanya.
