"Tante Iren kemana kok dari tadi enggak ada suaranya."
"Ohh bunda gue lagi pergi sama tetanggal sebelah-"
"Bundanya Haidar?"
Zayyan langsung menggeleng, "Ya enggak lah, elo pikir tetangga gue cuman mas Haidar apa. Sama tetangga sebelah pokonya tapi bukan bundanya mas Haidar."
"Ohh gitu, pantes aja dari tadi enggak ada suaranya."
"Elo udah deket sama bunda gue ya mas?"
Gamma naruh gelasnya dimeja makan lalu nyusul Zayyan yang lagi duduk di kursi, "Enggak deket banget sih, cuman ya waktu pertama ketemu langsung nyambung gitu ngobrolnya."
"Mungkin karna elo orangnya asik jadi bunda nyambung gitu kalau ngobrol sama elo."
Gamma mengangkat kedua bahunya, "Enggak tau kalau itu mah yang penting kita nyambung aja gitu kalau ngobrol."
"Denger-denger elo anak band juga sama kayak ayah gue."
"Seharusnya elo udah tau tanpa gue kasih tau, kemarin kan gue nyanyi di pesta ulang tahun elo. Kemarin gue nyanyi sambil mainin gitar masa belum bisa ngebuktiin kalau gue ini anak band sih?"
