"Loh Rain kok baliknya sendirian, Carissa mana?" tanya Raden waktu ngeliat Raina yang baru aja masuk kedalam kelas.
Atensinya Raden enggak teralihkan mulai dari Raina yang jalan ke arah dia sampai tuh cowok disampingnya, "Kamu kenapa Rain, kok kayaknya sedih gitu sih."
Raina ngehela napasnya terus noleh ke Raden, "Kamu tau nggak sih kalau sebenernya tuh Carissa suka sama Gamma."
"APA?!!"
Raina sampai kaget waktu Raden tiba-tiba teriak, "Astaghfirullahalazim Aden ih telinga aku nguing nguing nih, bisa nggak sih kalau mau teriak tuh bilang-bilang biar akunya enggak kaget."
Raden nyengir, "Hehehe kan aku teriak karna kaget Rain, emangnya ada ya kalau kaget itu bilang-bilang dulu. Bukannya kalau kaet itu secara spontan jadi enggak bisakalau dipersiapin dulu."
"Udah-udah kenapa malah bahas ini sih. Aku tadi nanya sama kamu."
"Nanya apa?" tanya Raden lembut sambil ngeliatin wajahnya Raina yang keliatannya lagi kesel.