~Flashback on~
"Hmm begitu kah? jadi kak Hana selalu memendam masalah nya dan selalu menyelesaikan semua nya sendirian tanpa bantuan siapapun? padahal dia itu adalah manusia, makhluk sosial yang pasti nya butuh bantuan orang lain. Tetapi dia tidak seperti itu! hmm kalau begini, kak Hana jadi terlihat seperti penta dikhianati oleh seseorang tersayang nya sampai akhirnya ia kecewa dan berubah menjadi seperti ini. Sungguh hal yang sangat menyedihkan! berarti aku ini termasuk orang yang beruntung karena masih memiliki kehidupan seperti orang normal pada umum nya," ucap Mia.
Mendengar hal itu, Renata menganggukkan kepala nya seraya tersenyum.
"Iya, kau benar. Sebenarnya kita ini termasuk orang-orang yang beruntung karena masih memiliki kehidupan pada normal nya. Hmm aku saja tidak pernah melihat Hana mengeluarkan setetes air mata sedikitpun," gumam Renata diakhir kata yang membuat Mia menatap Renata dengan tatapan serius.
