Lydia mengedipkan matanya beberapa kali untuk memastikan bahwa orang di depan matanya bukanlah halusinasi.
"Nick?"
Anak muda yang dia panggil memiliki senyum lebar dan ramah... lebih tepatnya, jenis senyum yang akan menarik gadis-gadis yang ingin dia rayu.
Lydia bangkit dan mulai menyesuaikan ekspresinya agar pemuda itu tidak menyadari kesedihannya.
"Apa yang kau lakukan di sini?" Nick sudah tahu kenapa Lydia ada di rumah sakit ini, tapi dia memutuskan untuk berpura-pura tidak tahu saat menyadari Lydia sedang berusaha untuk bersikap seperti biasa.
Kaylee saja tidak tahu bahwa nenek Lydia dirawat di rumah sakit. Jada ada kemungkinan gadis itu ingin menyembunyikan kenyataan ini dari orang-orang yang dikenalnya.
"Aku bisa menanyakan hal yang sama padamu," jawabnya dengan nada ramah yang biasa. "Apakah kau sakit? Apakah kakakmu tahu?"