"Apa aku tidak berhak memiliki cintaku sendiri, Justin? Sedangkan dirimu sendiri begitu mudah dalam masalah cinta. Kamu langsung dijodohkan dengan kekasihmu, sedangkan aku hanya bisa berharap untuk bisa dicintai. Sudahlah pembahasan kita sudah terlalu berat." Jessica berucap dengan nada suaranya yang lemah, ia juga bergegas untuk pergi menjauh.
"Tunggu, Jess. Tidak ada yang salah dengan cintamu, tapi kamu hanya salah tempat. Pembahasan kita memang sudah terlalu jauh, tapi ini demi kebaikanmu juga. Masih banyak pria lain yang mau denganmu, yakinlah itu. Sudahlah aku tidak mau kamu melakukan hal bodoh atau jika tidak maka aku akan mengatakan hal ini kepada Mama dan Papa. Sekarang berkemas lah, hari ini kita akan langsung pulang," sahut Justin.
Seketika Jessica tidak percaya di saat mendengar bahwa hari ini dia akan pulang, tentu saja ia masih menginginkan untuk tetap berada di sini.