"Aku bukan ragu, tapi aku ingin kamu membuktikannya padaku. Berjanjilah agar kamu tidak meninggalkan aku, Justin. Lalu kita akan menikah secepatnya. Bisakah kamu melakukannya untukku?" tanya Bia yang benar-benar mulai merasa yakin bahwa Justin akan menjadi pria satu-satunya sekarang dalam hatinya.
"Tentu saja aku bukan sekedar berjanji untukmu, Bia, tetapi dengan membawa nama kedua orangtuaku dan aku akan segera menikahi mu secepatnya. Jangan khawatir karena aku akan melakukannya setelah kita pulang dari sini. Maafkan aku karena sudah membawamu masuk ke dalam sebuah masalah buruk seperti sekarang ini," sahut Justin.
"Hey, aku tidak menyalahkan kamu, dan bahkan aku bisa bersyukur karena dengan kondisi seperti ini kita jadi kenal satu sama lain, dan tidak perlu merasa ragu. Aku benar-benar mencintaimu sekarang dan untuk seterusnya, Justin." Betapa Bia mengatakan semua itu tanpa adanya sedikitpun kebohongan yang terlihat.
