Aku masih sangat terkejut karena pertemuan tak terduga untuk yang kesekian kalinya dengan wanita pemilik bola mata blue corundum. Di kota Miles rasanya wajar kami bisa bertemu tanpa disengaja. Tapi bertemu di markas tim pengintai? Ini benar-benar aneh karena tak mungkin orang sembarangan bisa berada di markas ini. Jangan bilang dia merupakan anggota tim pengintai juga.
"K-kau, kenapa bisa ada di sini?" tanyaku setelah wanita itu duduk bergabung dengan kami di meja makan.
Semua pasang mata menatap ke arahku, mungkin mereka heran karena aku bertanya demikian seolah aku mengenal baik wanita itu.
Si wanita mendengus. "Wajar aku ada di sini karena aku bagian dari tim ini."
"Eh? Benarkah itu?"
"Dia itu adik perempuanku. Kenapa memangnya, Ely? Kalian saling mengenal?" tanya Sam, dan ucapannya sukses membuatku terbelalak. Jadi, wanita pemilik bola mata blue corundum itu ternyata adik perempuan Sam. Ini sulit dipercaya.
