Aditya kembali menemui Arya dimana mereka memang sebelumnya sudah janjian untuk bertemu. Wajah Aditya tampak sangat kusut hari ini. Bagai mana tidak, pagi-pagi saja sudah ada kejadian buruk. Pagi-pagi buta Bram datang dan melabraknya atas foto tak senonoh yang dikirim kepadanya.
"Bagaimana? Apakah orang suruhan Mas Arya sudah memiliki sebuah petunjuk?"
"Sayangnya belum. Kita tak punya banyak bukti. Tapi jika menunggu sosok Dewi untuk pulang kerumah itu rasanya sedikit mustahil."
"Huh.. menemukan Dewi saja kita kesulitan, bagaimana dengan mencari pelaku utamanya?" keluh Aditya yang merasa pesimis dengan apa yang terjadi.
"Sabarlah dulu, namanya juga mencari bukti pasti tak semudah itu."
"Ya, tapi masalahnya kini semakin runyam."
"Kenapa?"
"Semua orang kini sudah tau apa yang terjadi."
"Maksudnya? Siapa?" tanya Arya yang tampak terkejut dan melirik ke arah Aditya.