"Aku. Aku sendiri masih mencari bukti itu, tapi aku bisa menjamin jika aku akan membuktikan jika memang kami di jebak."
"Hahaha. Mencari? Apakah kau tau, bicara tanpa sebuah bukti yang jelas itu artinya adalah bohong!" seru Bram sambil kembali memukul wajah Aditya.
Kini Aditya bahkan sudah babak belur dirumahnya sendiri tanpa bisa melakukan sebuah perlawanan yang berarti. Ia tak bisa berbuat banyak karena ia sendiri memang belum memiliki bukti untuk membuktikan jika ucapannya adalah benar.
"Mas Bram, cukup! Jangan lakukan hal ini.. sudah cukup!!" Bintang berusaha menghentikan suaminya agar tak lagi memukul Aditya.
"Ketahuilah. Bintang tak bersalah! Mungkin akulah yang salah karena sudah menemuinya."