"Sayang lihatlah siapa yang datang..!" Bram tampak antusias ingin mengenalkan sosok pria paruh baya tersebut. Sementara Bintang sendiri juga menatap tak sabar ingin tau sebenarnya siapa sosok tersebut.
"Memangnya siapa mas?" tanya perempuan berambut sebahu itu dengan lirih agar terlihat sopan.
"Beliau adalah pak Bayu pratama. Pemilik Yayasan rumah sakit, yang kamu lihat Videonya kemarin." Tukas Bram dengan senyum mengembang. Ia merasa bangga ada orang penting yang datang.
Bintang maju ke depa untuk menyalami pria itu, bahkan Bintang juga tak segan mencium punggung tangan pria itu sebagai rasa hormat. "Makasih ya pak, tadi udah nolongin saya. Pantesan saya seperti pernah melihat anda sebelumnya, rupanya anda adalah pemilik Yayasan tempat suami saya bekerja.
"Hah, nolongin? Nolongin kenapa nih?" ucap Bram yang sedikit terkejut dengan apa yang istrinya katakan kepada Pak Bayu.
"Iya. Tadi aku sempat mengalami insiden kecil dan pak Bayu ini yang menolongku."
