Chereads / Bertaut Janji / Chapter 218 - Aroma pelukan kakak

Chapter 218 - Aroma pelukan kakak

Ani dan Asih menyusul Adinda yang masuk kedalam kamarnya. Ani sebagai seorang ibu tentu saja ia paham mengapa putrinya marah, dan alasan kemarahannya adalah karena ayahnya sendiri. Didalam kamar tersebut Adinda tampak menangis sambil meringkuk di atas tempat tidurnya. Peremuan itu mengingat semua yang terjadi kepada dirinya yang bagaikan sebuah mimpi buruk.

Ani mendekat dan mengelus lembut putrinya, sedangkan Asih datang dengan membawa kotak obat dan juga sebaskom air hangat. "Non, maaf. Tapi sebaiknya lukanya di bersihkan dulu. Setelah itu non Dinda ganti baju dulu baru nanti istirahat." Ujar Asih yang ingin nonanya tersebut merasa lebih nyaman jika tubuhnya bersih dan mengganti bajunya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS