"Makanan datang!"
Sontak Dania dan Samudera menoleh. Mereka mencoba bersikap biasa saja untuk menghindari kecurigaan Fayez.
"Kalian kenapa diem-dieman? Habis ngomongin apa?" tanya Fayez mengambil tempat di samping Samudera.
"Nggak. Tadi aku sama sama Samudera habis ngobrolin tentang kamu. Aku tanya sama dia, gimana caranya kalian bisa kenal."
Fayez menyunggingkan senyum tipis. "Kenapa kamu nanya kayak gitu? Kita semua itu kenal dari pertama masuk. Kecuali Galang, aku sama dia udah kenal sejak SMP" ucap Fayez menceritakan asal usul pertemuan mereka.
"Sam juga udah ceritain semuanya sama aku" balas Dania melirik Samudera yang tengah memaksakan senyumnya.
"Udah lah, yang namanya masa lalu jangan diungkit lagi. Mending sekarang kita makan." Fayez mengeluarkan semua isi di dalam kantung plastik yang tadi ka bawa.
Ada tiga botol air mineral berukuran sedang dan beberapa makanan ringan, juga roti sebagai pengganti nasi.