Happy Reading
"Terima kasih" ucap Zara. Sembari mengambil paper bag hasil belanjaan nya. Barusan saja Zara sampai di tempat tujuan kota Seoul,Korea. Dia berhasil meninggalkan USA secara diam-diam. Dan sekarang dia menyewa sebuah rumah untuk ia tinggali sampai dia menemukan Ibu kandungnya.Rumah yang ia sewa cukup sederhana. Karna tabungan nya juga tidak banyak jika tinggal berlama-lama di Korea.
"Rumah ini perbulan 35.000 won. Semoga nona nyaman tinggal disini"
Penyewa rumah pun pergi. Zara langsung membawa koper dan barang yang ia beli masuk ke dalam rumah yang dia sewa.
Saat Zara masuk, rumah tersebut sudah bersih dan udaranya juga harum. Menurut nya,sudah cukup puas dengan harga yang murah mendapat fasilitas yang bagus.
Zara mulai merapikan pakaiannya dan memasukan ke lemari. Setelah selesai, dia memasukan makanan yang dia beli di supermarket.
Setelah berjam-jam dia beres-beres. Akhirnya dia bisa berbaring di kasur. Dan ia melihat layar ponselnya. Banyak sekali panggilan tak terjawab dari ayah, adik tiri dan juga Daniel kekasih nya.
Zara terpaksa memutuskan Daniel saat dia sudah di bandara. Daniel tidak tahu kenapa Zara mengakhiri hubungan dengannya.
"Maafkan aku Daniel" (ucap Zara dalam batin).
Zara mengeluarkan nomor baru yang ia beli pas dalam perjalanan menuju rumah nya. Dia akan mengganti semua nya agar orang dari USA tidak dapat mencari maupun menghubungi nya.
*Skip
Keesokan harinya Zara mencari udara pagi. Di USA dia dipintah ayah nya untuk kuliah di Universitas Harvard mengambil fakultas Harvard Business School. Zara anak yang pintar. Dibanding adik tirinya, kecerdasan nya Zara lebih.
Saat mencari udara pagi, Zara melihat ada wanita paruh baya yang sedang kesulitan untuk menyebrang karna kendaraan umum sangatlah padat. Zara pun berniat untuk membantu wanita paruh baya itu.
"Nek,Biar aku bantu nenek menyebrang ya"
Zara merangkul bahu si nenek dan membantunya menyebrang.
"Terima kasih,Nak"
"Sama-sama. Nenek hati-hati ya"
Zara berbalik untuk kembali ke sebrang lagi. Dia ingin membeli sarapan di kedai kecil itu.
"Excuse me..."
"I want fried rice and corn soup"
"Iya? Eh sorry, apa Anda bisa berbahasa Korea?" tanya wanita kedai itu yang tampak mulai bingung ketika Zara berbicara dengan bahasa Inggris.
Zara memukul dahi nya sendiri karna dia lupa kalau dia sudah tinggal di Korea bukan di USA.
"Bisa. Maaf.. Soalnya belum terbiasa disini"
"Nona baru pindah?"
"Iya. Oh ya, saya pesan nasi goreng dan sup jagung"
"Totalnya 2.700 won"
Setelah Zara melakukan transaksi. Zara menunggu makanan nya di meja yang tersedia di kedai itu. Saat Zara sedang membaca artikel yang ada di Korea. Matanya terpaku pada satu artikel.
"Perusahaan Vin'z mencari Manajer?"
"Dimana itu.." tanya Zara sambil mencari alamat dari perusahaan tersebut.
*Skip
Zara sekarang pergi ke mall. Untuk mencari pakaian yang akan dia kenakan untuk melamar kerja di perusahaan Vin'z. Dia sangat percaya jika dia akan diterima langsung oleh perusahaan tersebut.
"I take this one"
"And this one"
"Thank you" ucapnya sembari mengambil paper bag yang berisi dua stelan pakaian yang akan dia kenakan.
Saat dia melangkah keluar, ada seseorang dari belakang samping kiri tengah berlari ke arahnya. Dan menabrak Zara hingga terjatuh.
"Auuu...." ujar Zara.
"Maafkan saya...." orang yang menabraknya itu tidak menolong Zara sama sekali.
"Bon sang!!" umpat Zara dengan bahasa Prancis.
Pelayan butik tadi segera keluar untuk membantu Zara bangun.
"Apa Anda tidak apa-apa?" tanya pelayan butik itu.
Zara menggeleng,"Terima kasih"
Zara merapikan pakaian nya lalu beranjak dari tempat dimana dia ditabrak orang yang tidak berprikemanusiaan.
To be continued...