Meskipun sudah memutuskan untuk mencoba berdamai dengan fakta yang menunjukkan bahwa Elena terlibat dalam peristiwa tiga tahun yang lalu, Christian tetap belum bisa memperlakukan Elena seperti sebelumnya. Dia masih menjaga jarak begitu jauh dengan wanita yang sedang mengandung bayinya itu, bayi yang kehadirannya sama sekali tidak terduga.
Karena sadar jika sang ayah masih begitu ingin memberikan pelajaran kepada Elena, Christian akhirnya memberi instruksi kepada anak buahnya untuk menjaga rahasia tentang keberadaan Elena dan bayinya di villa. Tidak ada satupun dari mereka yang diperbolehkan untuk membahas soal Elena, Christian tidak mau mengambil resiko sekecil apapun yang bisa mengancam keselamatan anaknya.
"Tuan…"
Christian yang sedang fokus pada beberapa layar laptopnya seketika mengangkat wajahnya dan menatap ke arah pintu dimana Kainer berdiri.
"Ya."
"Anda memiliki tamu, Tuan," ucap Kainer pelan.
